Wedang Alang-alang
Minuman Hangat Khas Kota Tegal
Sumber: Kompas
Suasana malam yang dingin, akan berubah menjadi hangat tatkala ditemani minuman ini. Wedang alang-alang, demikian nama minuman tradisional yang bisa dijumpai di sebuah warung lesehan di pojok Jalan AR Hakim, Kota Tegal tersebut. Selain menghangatkan tubuh, wedang alang-alang berkhasiat mengobati masuk angin, batuk, dan pilek.
Wedang alang-alang merupakan minuman hangat yang berisi campuran jahe, gula pasir, dan susu, dengan dibubuhi batang serai. Batang serai yang sudah dikeprak pada bagian bawah tersebut juga berfungsi sebagai alat pengaduk minuman.
Minuman ini disajikan hangat dengan asap yang masih mengepul, dan aroma rempah-rempah sangat terasa dalam minuman ini. Rasa manis dan sedikit pedas, mewarnai kehangatan minuman tersebut. Warung Wedang Alang-alang ini dikelola Khasanatu Nisa (16), yang juga siswa kelas II pada sebuah SMK di Kota Tegal. Ia memulai usaha itu sejak delapan tahun lalu, saat masih duduk di bangku kelas VI SD.
Anak pertama dari tiga bersaudara tersebut menggantikan ibunya, Ratna Susilowati (40), yang sibuk mengurus adik-adiknya yang masih kecil.
Nisa yang dibantu seorang pelayan membuka warung mulai pukul 17.00 hingga pukul 24.00. Ayahnya, Urip, yang bekerja sebagai petugas keamanan di sebuah bank di kawasan tersebut, ikut mengawasi warung Nisa dari jarak jauh.
Dari mana resep minuman ini. Menurut Nisa, resep wedang alang- alang dibuat oleh ibunya. "Ibu suka mempelajari jamu-jamu tradisional, dan menonton acara yang menyajikan resep-resep obat tradisional di televisi," katanya.
Melalui berbagai uji coba, akhirnya terciptalah resep wedang alang-alang.
Bila ingin begadang untuk menyelesaikan pekerjaan, minuman ini juga sangat cocok dijadikan teman yang aman untuk mengusir kantuk. Minuman berkhasiat ini, terutama dihasilkan dari perpaduan jahe dan serai. Serai juga dipercaya mampu menghilangkan rasa capek serta linu-linu pada tulang dan persendian.
Menurut Nisa, warung ini dinamakan Wedang Alang-alang, karena batang serai yang dimasukkan dalam minuman menyerupai alang-alang. Di warung ini, kita juga bisa menikmati wedang alang-alang dengan susu ataupun tanpa susu.
Segelas wedang alang-alang dengan campuran susu harganya Rp 4.000. Sedangkan wedang alang-alang tanpa susu harganya Rp 3.000 per gelas.
Melengkapi menu warung ini, Nisa juga menyediakan nasi uduk dan ayam goreng, yang dijual Rp 15.000 per porsi. Ada juga mi instan dan tempe mendoan.
Warung Wedang Alang-alang ini dibuka setiap hari, kecuali pada Kamis malam Jumat Kliwon. (Siwi Nurbiajanti)
Minuman ini disajikan hangat dengan asap yang masih mengepul, dan aroma rempah-rempah sangat terasa dalam minuman ini. Rasa manis dan sedikit pedas, mewarnai kehangatan minuman tersebut. Warung Wedang Alang-alang ini dikelola Khasanatu Nisa (16), yang juga siswa kelas II pada sebuah SMK di Kota Tegal. Ia memulai usaha itu sejak delapan tahun lalu, saat masih duduk di bangku kelas VI SD.
Anak pertama dari tiga bersaudara tersebut menggantikan ibunya, Ratna Susilowati (40), yang sibuk mengurus adik-adiknya yang masih kecil.
Nisa yang dibantu seorang pelayan membuka warung mulai pukul 17.00 hingga pukul 24.00. Ayahnya, Urip, yang bekerja sebagai petugas keamanan di sebuah bank di kawasan tersebut, ikut mengawasi warung Nisa dari jarak jauh.
Dari mana resep minuman ini. Menurut Nisa, resep wedang alang- alang dibuat oleh ibunya. "Ibu suka mempelajari jamu-jamu tradisional, dan menonton acara yang menyajikan resep-resep obat tradisional di televisi," katanya.
Melalui berbagai uji coba, akhirnya terciptalah resep wedang alang-alang.
Bila ingin begadang untuk menyelesaikan pekerjaan, minuman ini juga sangat cocok dijadikan teman yang aman untuk mengusir kantuk. Minuman berkhasiat ini, terutama dihasilkan dari perpaduan jahe dan serai. Serai juga dipercaya mampu menghilangkan rasa capek serta linu-linu pada tulang dan persendian.
Menurut Nisa, warung ini dinamakan Wedang Alang-alang, karena batang serai yang dimasukkan dalam minuman menyerupai alang-alang. Di warung ini, kita juga bisa menikmati wedang alang-alang dengan susu ataupun tanpa susu.
Segelas wedang alang-alang dengan campuran susu harganya Rp 4.000. Sedangkan wedang alang-alang tanpa susu harganya Rp 3.000 per gelas.
Melengkapi menu warung ini, Nisa juga menyediakan nasi uduk dan ayam goreng, yang dijual Rp 15.000 per porsi. Ada juga mi instan dan tempe mendoan.
Warung Wedang Alang-alang ini dibuka setiap hari, kecuali pada Kamis malam Jumat Kliwon. (Siwi Nurbiajanti)
Sumber: Kompas
Post a Comment for "Wedang Alang-alang"
Post a Comment