Antisipasi COVID-19, Warga yang Baru Pulang Diminta Lapor dan Periksa Diri

Infomoga.com -- Sima, Menyusul terus meningkatnya pasien COVID-19 di Jawa Tengah, Pemerintah Desa se-Kecamatan Moga bersama petugas kesehatan Puskesmas Moga meminta warga yang baru pulang dari bepergian atau perantauan untuk melapor pihak terkait agar dilakukan pengecekan.

Hal itu untuk mengantisipasi masuknya virus corona atau Covid-19 ke wilayah Kecamatan Moga.

Seperti yang terjadi beberapa waktu lalu, petugas kesehatan terpaksa melakukan penjemputan ke rumah seorang warga desa Sima yang mengalami demam usai pulang dari perantauan.

Baca juga: Update COVID-19 Jateng: 38 Kasus, 4 Meninggal dan 34 dalam Perawatan

Petugas mendapat laporan dari aparat desa Sima bahwa warga tersebut perlu pemeriksaan lanjutan. Warga tersebut langsung dievakuasi petugas menggunakan ambulans menuju Puskesmas Moga untuk penganan lebih lanjut.

Ternyata setelah dilakukan pemeriksaan lanjutan, pasien tersebut hanya menderita demam dan flu biasa tetapi tetap harus menjaga kesehatan diri, melaksanakan sosial distanting, tidak perlu keluar rumah untuk sementara waktu.

Kepala desa Sima, Arif Naf'an 

Kepala desa Sima, Arif Naf'an membenarkan warganya ada yang dijemput petugas Puskesmas dan mendapat pemeriksaan lanjutan oleh petugas.

"Iya kemarin ada satu orang warga Sima yang terpaksa dijemput menggunakan ambulans, sempat diperiksa tapi kemudian diperbolehkan pulang setelah berdasarkan pemeriksaan petugas medis si pasien hanya menderita flu biasa," kata Arif Naf'an kepada infomoga.com, (26/3/2020).

Arif Naf'an menambahkan walaupun diperbolehkan pulang, tapi tetap dihimbau untuk tidak beraktivitas diluar rumah, emnghindari keramaian dan menjaga kesehatan diri.

"Meski diperbolehkan pulang oleh petugas, tapi harus tetap menjaga diri dari aktivitas diluar rumah, menjauhi keramaian sesuai yang dihimbau pemerintah," tambah pak kades Naf'an.

Ramai-ramai lakukan himbauan

Untuk mengantisipasi kemungkinan hal tersebut terjadi lagi sejumlah kepala desa di wilayah kecamatan Moga memberikan himbauan baik tertulis maupun melalui video atau selebaran yang disosialisasikan melalui media sosial seperti Instagram, Facebook dan twittter.

Kepala Desa banyumudal dan Kepala Desa Moga melakukan himbauan COVID-19

Warga diminta aktif melaporkan diri ke perangkat desa atau langsung memeriksakan diri ke puskesmas terdekat sebelum bertemu dengan keluarga di rumah.

Selain itu beberapa pemerintah desa bekarja sama dengan petugas kesehatan melakukan langkah antisipatif dengan melakukan pengecekan kepada warga masyarakat kecamatan Moga yang baru pulang dari luar kota atau perantauan seperti yang dilakukan pemdes desa Gendowang.

Baca juga: Antisipasi Kekurangan APD, RSUD M. Ashari Buat Sendiri

Pemdes Gendowang bekerja sama dengan petugas kesehatan memeriksa dan melakukan penyemprotan cairan desinfektan kepada warganya yang baru saja pulang dari perantauan sebelum bertemu dengan keluarga di rumah.

Seperti diketahui berdasarkan update informasi yang didapat infomoga.com dari situs https://corona.jatengprov.go.id per Kamis (26/3/2020), dsebutkan ada 2.858 Orang Dalam Pemantauan (ODP), 273 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan ada 38 orang terkonfirmasi positif corona.

Dari 38 kasus positif corona di Jateng, terdapat jumlah orang yang meninggal sebanyak 4 orang dan 34 lainnya sedang dirawat di beberapa Rumah Sakit di Jawa Tengah.