Harga Ayam Potong Melambung, Pedagang Makin Bingung
Infomoga.com -- Harga ayam pedaging di wilayah pemalang masih tinggi. Walau sempat diprotes para pedagang pasar, namun harganya masih relatif tinggi.
Harga ayam jenis ini meroket dari sebelumnya hanya berkisar antara Rp18 - Rp20 ribu per kilogram, sempat menyentuh Rp 24.000 per kilogram. Kondisi ini membuat pedagang di pasar unggas, baik pengecer maupun penyuplai memilih menolak pasokan ayam dari para peternak.
Baca juga: Harga Cabai Anjlok Lagi, Petani di Pulosari Merugi
"Yang kami inginkan harga tidak terlalu tinggi, ya sama-sama untunglah, karena kemarin sempat Rp24 ribu kami pedagang sudah rugi total, makanya kemudian kami sepakat ayok ini kelanjutannya bagaimana," kata salah satu pedagang seperti dikutip dari Radar Tegal.
Menurut mereka, harga Rp 24.000 dari peternak ke pedagang dinilai sudah terlalu tinggi. Sebab mereka sudah memiliki kalkulasi dan kesepakatan dengan pihak pengecer. Kondisi ini juga akan berdampak terhadap konsumen.
Seorang peternak di wilayah Moga, H. Saefuddin mengatakan kondisi ini terjadi karena harga DOC atau bibit anakan ayam pedaging mengalami kenaikan, dari Rp4 ribu sampai Rp6 ribu perekor kini menjadi Rp8 ribu per ekornya.
Baca juga: Curah Hujan Tinggi, Petani Sayur Mayur Merugi
"Iya, salah satu penyebabnya harga DOC yang mencapai Rp 8.300 per ekornya, sehingga operasional peternak semakin tinggi, ujungnya ya harga jual menjadi lebih tinggi lagi," uangkapnya.
Di samping itu, bahan baku pakan yang merupakan hasil impor juga langka sehingga terjadi lonjakan harga di pasaran.
Post a Comment for "Harga Ayam Potong Melambung, Pedagang Makin Bingung"
Post a Comment