Prediksi BMKG: Puncak Musim Kemarau di Jateng pada Juli-Agustus
Infomoga.com -- Berdasarkan prediksi BMKG, puncak musim kemarau di Jawa Tengah diperkirakan terjadi pada Juli dan Agustus 2024. Musim kemarau tahun ini lebih cepat dari biasanya.
Kepala Data dan Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Ahmad Yani Semarang, lis Widya Harmoko mengatakan, puncak musim kemarau 2024 umumnya lebih cepat dari normalnya.
BMKG menghimbau masyarakat dan pemerintah daerah untuk tetap waspada dan mengambil langkah-langkah pencegahan. Berikut beberapa imbauan yang perlu diperhatikan selama musim kemarau:
- Waspada Cuaca Ekstrem: Petir, angin kencang, puting beliung, dan hujan lebat dengan waktu singkat dapat terjadi. Pastikan Anda selalu memantau perkembangan cuaca dan mengambil tindakan yang sesuai.
- Penyimpanan Air: Pemerintah daerah disarankan untuk melakukan penyimpanan air pada akhir musim hujan. Ini termasuk memenuhi danau, waduk, embung, dan kolam retensi. Selain itu, gerakan memanen air hujan di masyarakat juga perlu didorong.
- Antisipasi Dampak Bencana: Tetap mewaspadai dan mengantisipasi dampak bencana yang mungkin terjadi akibat cuaca atau iklim selama musim kemarau. Durasi periode musim kemarau umumnya berkisar antara 13-15 dasarian (4–5 bulan), dengan durasi maksimal 22 dasarian (7 bulan).
Demikian informasi terkait musim kemarau yang terjadi di Jawa Tengah. (Kompas)
Post a Comment for "Prediksi BMKG: Puncak Musim Kemarau di Jateng pada Juli-Agustus"
Post a Comment