Sebentar Lagi Nanas Madu Pemalang Punya Sertifikat Indikasi Geografis

Infomoga.com -- Pemeriksaan substantif yang dilakukan oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum dan HAM terhadap permohonan indikator geografis nanas madu Pemalang sangat penting untuk memastikan kesesuaian antara deskripsi dokumen dan kondisi lapangan. 

Nanas madu Pemalang memang memiliki potensi ekonomi yang menjanjikan. Dalam satu hari, dapat menghasilkan panen sebanyak ribuan ton yang dipasarkan di berbagai daerah di Indonesia, seperti Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi, Tangerang, bahkan sampai ke Pulau Bali. 

Tim Ahli Indikasi Geografis DJKI Kemenkumham, Awang Maharijaya, menyatakan bahwa Masyarakat Perlindungan Indikasi Geografis (MPIG) nanas madu Pemalang dinilai cukup baik oleh tim ahli yang diterjunkan langsung di lapangan. 

Selain melaksanakan pemeriksaan substantif, Tim Ahli Indikasi Geografis juga memberikan sosialisasi terkait dengan pelindungan indikasi geografis kepada anggota MPIG Nanas Madu Pemalang serta berdiskusi dengan Dinas Pertanian Kabupaten Pemalang mengenai penggunaan logo MPIG dan logo Indikasi Geografis Nasional. 

Setelah terdaftar dan terbit sertifikat untuk indikasi geografis nanas madu Pemalang, anggota MPIG harus menggunakan logo MPIG Nanas Madu Pemalang dan logo Indikasi Geografis Nasional pada kemasan dan label produk yang akan dipasarkan, sesuai dengan Peraturan Menteri Hukum dan HAM. 

Dengan demikian, konsumen yang membeli produk akan yakin bahwa mereka membeli produk asli yang berasal dari Pemalang serta terjaga karakteristik dan kualitasnya. Semoga proses pendaftaran berjalan lancar dan memberikan dampak positif bagi masyarakat di Pemalang! (Antara)